
Sahur merupakan salah satu poin penting yang tak boleh dilewatkan selama puasa di bulan Ramadan. Sahur dengan memperhatikan bacaan doa sahur dan doa qunut witir ini selain merupakan salah satu bagian ibadah, sahur bisa membantu kita untuk bertahan saat puasa juga. Jika kita tidak menyantap sahur, bisa saja kita merasa sudah kelaparan saat siang hari. Padahal waktu berbuka masih lama yaitu adzan Magrib. Meski pun sudah banyak makan, tetapi kalau tidak dekat dengan waktu shalat Shubuh dan imsak, maka bisa saja tidak maksimal ketahanan akan lapar tersebut. Sarapan bahkan pada saat matahari masih belum bangun tidak mudah dilakukan.
Karena saking ngantuknya, maka tidak jarang melewatkan sahur tersebut yang berharga dan penuh berkah. Jika hanya bisa tidur atau istirahat lebih lama, maka lebih baik sahur karena sahur ini sangat penting. Makan sahur ini merupakan barokah yang sudah Allah berikan kepada kita sehingga janganlah sampai kita tinggalkan sahur tersebut. Berikut ini ada tips sahur supaya sunnah di bulan Ramadan ini bisa lebih berkah dan juga bisa memaksimalkan ibadah puasa.
Makan Kurma
Dapat dibilang, kalau kurma ini adalah merupakan makanan favorit Rasul SAW saat bulan Ramadan. Tak hanya ketika berbuka puasa saja, Rasulullah SAW selalu makan kurma juga pada saat sahur tiba. Rasul bahkan menyebut kalau buah kurma ini sebagai makanan yang terbaik untuk makan sahur. Berdasarkan HR. Ibnu Hibban, Abu Dawud, Baihaqi, Rasulullah SAW pernah bersabda kalau sebaik-baik sahur seorang mukmin yaitu adalah korma. Jadi kamu bisa konsumsi kurma ini sebelum atau pun setelah makan sahur. Buah kurma ini memiliki gula yang alami dan jika diolah oleh tubuh, bisa berubah menjadi pasokan energi yang tentu sangat dibutuhkan saat menjalani puasa.
Hindari Tidur Setelah Makan Sahur
Ada lagi hal penting lain saat makan sahur kalau ingin sesuai anjuran Rasulullah yaitu jangan langsung kembali tidur seusai makan sahur. Jika tidur setelah makan minum sahur atau pun sesuai menjalankan sholat subuh, tentu tidak baik meski menjadi kebiasaan bagi banyak orang. Tidur setelah makan minum saat sahur bisa membuat lebih cepat merasa lapar pada saat siang hari. Sementara hal yang bisa lebih parah dari kebiasaan buruk tersebut yaitu kadar asam di lambung bisa saja naik saat bangun tidur. Bagi yang penderita GERD, maka hal ini sangat perlu dihindari. Agar asam lambung tidak kambuh dan bisa menjalankan puasa dengan lancar.
Setelah Sahur, Bisa Dilanjutkan Dengan Ibadah
Rasulullah SAW tidak pernah langsung tidur setelah melakukan sahur melainkan melakukan melakukan beberapa ibadah. Berbagi kegiatan yang bisa dilakukan mulai dari yang wajib yaitu sholat Shubuh. Setelah itu, bisa berdzikir, dan melakukan ibadah lainnya sampai matahari terbit. Rasulullah SAW tidak menganjurkan juga umatnya tidur setelah melakukan shalat subuh. Dikarenakan pada waktu ini, rezeki dibagikan serta merupakan waktu penuh berkah.
Waktu seperti ini lebih baik dimanfaatkan juga untuk berdoa, dzikir, meminta ampunan dan lainnya. Tantangan saat sedang berpuasa yaitu rasa lapar. Biasanya perut akan berbunyi saat siang hari, agar lebih maksimal puasa kita, usahakan untuk mengakhiri waktu sahur mendekati imsak. Dengan begitu, makanan dan minuman yang kita konsumsi akan bertahan cukup hingga waktu Magrib tiba. Demikian saja bahasan kali ini seputar sahur, jangan lupakan juga bacaan doa saat sahur. Agar sahur kita akan semakin berkah.